HERALDJABAR.ID – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menyebut dana sekitar Rp 400 miliar dianggarkan untuk perbaikan 15 ruas jalan dalam program Inpres Jalan Daerah (IJD) di Jawa Barat pada 2023.
Dalam tinjauannya ke Bogor bersama Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin, Basuki mengungkapkan program IJD di Jabar pada 2023 ini menyasar 15 ruas.
Dua ruas di antaranya berada di Kabupaten Bogor, yakni ruas Jalan Sukamakmur-Sukawangi dan Jalan Mengker-Gunung Batu yang berbatasan dengan Kabupaten Cianjur. “Di Jabar ini semua ada 15 ruas, total anggarannya hampir Rp 400 miliar, salah duanya ada di sini (Kabupaten Bogor), seperti Jalan Sukawangi sampai ke Citereup, sekitar 11 kilometer,” kata Basuki dalam keterangannya diterima Senin (18/9/2023).
Menurut Basuki, perbaikan ruas jalan ini, untuk meningkatkan konektivitas dari Kabupaten Bogor dengan Cianjur, demi mendukung peningkatan jalur logistik, sekaligus mengurangi kemacetan di Jalan Raya Puncak, serta pengembangan objek wisata baru di Kabupaten Bogor.
Untuk 15 ruas jalan program IJD di Jawa Barat, ditargetkan oleh Basuki Hadimuljono bisa diselesaikan sebelum berganti tahun. “Untuk 15 ruas jalan tahun 2023 tersebut, ditargetkan akan selesai pada Desember ini,” ucapnya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mengungkapkan bahwa perbaikan jalan melalui program IJD ini sebagai bentuk perhatian pemerintah pada aksesibilitas masyarakat di daerah.
Program IJD tahun 2023 di seluruh Indonesia, totalnya 2.800 kilometer dan 2.300 meter jembatan, total anggarannya adalah Rp 14,6 triliun. “Jadi ini bukti bahwa pemerintah juga memperhatikan jalan-jalan di daerah untuk diperbaiki,” tuturnya.
Dalam kunjungan ke Kabupaten Bogor tersebut, Basuki Hadimuljono dan Bey Machmudin juga meninjau lokasi pembangunan Bendungan Cibeet selain jalan program IJD 2023. Bey mengatakan dalam pembangunan bendungan yang disebutnya sebagai perhatian pemerintah pada masyarakat ini, pembebasan lahan untuk pembangunan bendungan dilakukan secara bertahap.
“Tahun 2021 ada banjir, dan bendungan ini salah satu pengendaliannya, negara hadir dengan segera membangun Bendungan Cibeet dan Cijuray,” ucapnya menambahkan. (Republika)