HERALDJABAR.COM — Akun Instagram komedian Lies Hartono atau Cak Lontong mendadak dirujak netizen usai marah dan melotot dalam kampanye pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor 03, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Banyuwangi, Kamis, 8 Februari 2024.
Cak Lontong pun kini membatasi komentar Instagramnya. Warganet dari Jawa Timur membanjiri kolom komentar di unggahan terakhir akun pribadi Cak Lontong @caklontong, yang diunggah 28 Januari 2024.
Ada lebih dari 25.400 lebih komentar bersautan yang mengecam tindakan pelawak senior tersebut. Seperti dilihat Herald pada Minggu, 10 Februari 2024, meski kolom komentar postingan terakhir ditutup, warganet tetap ramai-ramai berkomentar di unggahan lain.
Namun unggahan yang ditampilkan adalah konten endorse produk komersil sementara unggahan non komersil atau aktivitas Cak Lontong tidak ada lagi. Meski demikian netizen tiada berhenti, mereka terus mengisi kolom komentar dengan nada makian yang menyayangkan sikap Cak Lontong yang menyakiti hati masyarakat Jawa Timur khususnya Banyuwangi.
Komedian berusia 53 tahun yang terkenal dengan silogismenya itu juga sempat menyingung soal penonton. Bagi netizen sejatinya Cak Lontonglah yang mendapat bayaran.
“Yang dibayar tuh ya situ lontooong,” kelakar @aderachmat_dpk disertai 3 emot ketawa.
Seperti diketahui, dalam kampanye 03 bertajuk Hajatan Rakyat Banyuwangi, pemilik nama asli Lies Hartono itu menunjukkan ekspresi marah.
Dalam video, tampak Cak Lontong memarahi penonton dengan mata melotot dan melemparkan kata “wong ndeso” atau “orang desa”.
“Heh sing tangan’e kiting kui sopo? Iku mau milih nomor piro iku? (Yang tangannya kiting itu siapa? Itu tadi milih nomor berapa itu?)” ujar Cak Lontong dalam rekaman video tersebut.
“Sopo kon? Kon sopo kon? Wong ndeso kon ki (Siapa kamu? Kamu siapa kamu? Orang desa kamu itu),” imbuh dia.
Dalam unggahan video tersebut, terdengar banyak penonton yang justru meneriakkan nama Prabowo dan terlihat mengacungkan dua jari yang identik dengan pasangan calon (paslon) nomor 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.