Keren! Puluhan Produk UMKM Kota Cimahi Rambah Pasar Internasional

- Bisnis, Internasional, Jabar
  • Bagikan
Produk UMKM Kota Cimahi. (HO Pemkot Cimahi)
Produk UMKM Kota Cimahi. (HO Pemkot Cimahi)

HERALDJABAR.COM, CIMAHI – Puluhan produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kota Cimahi berhasil merambah pasar internasional. Itu disampaikan oleh Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian (Disdagkoperin) Kota Cimahi.

Berdasarkan data, tercatat sebanyak 12.151 pelaku UMKM yang aktif berusaha di Kota Cimahi. Mulai dari sektor makanan dan minuman, fesyen hingga craft (kerajinan) yang terdata hingga 2024.

Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Disdagkoperin Kota Cimahi, Indra Bagjana mengatakan, 22 produk lokal telah merambah pasar internasional. Prestasi itu menjadi bukti produk lokal mampu bersaing hingga berbagai negara Asia, Eropa dan Amerika.

“Sebanyak 22 UMKM sudah mengekspor ke Jepang, Arab Saudi, Singapura, Belanda, China, Korea Selatan, Amerika Serikat, Australia dan Afrika. Jadi, hampir semua benua dan mayoritas makanan dan minuman, fesyen serta craft,” ungkapnya, Senin, 29 Juli 2024.

Indra Bagjana menambahkan, produk-produk kuliner, kerajinan dan busana mayoritas terkirim dengan jasa titipan (jastip). Artinya, para pelaku usaha di Kota Cimahi belum menjadi eksportir secara mandiri.

“Mayoritas masih jastip karena belum siap menyiapkan berkas persyaratannya. Baru ada dua yang sudah ekspor secara mandiri,” tuturnya.

Oleh karena itu, Disdagkoperin Kota Cimahi siap mendorong pelaku UMKM di Kota Cimahi dapat menjadi eksportir. Untuk mewujudkan hal tersebut, pihaknya bakal melakukan pelatihan dan pembinaan terhadap mereka.

“Materinya sudah menjurus ke arah ekspor, dari perhitungan biaya pengiriman dan berkas. Saya harap, mereka bisa ekspor dengan sendiri atau menjadi eksportir. Jadi, bukan lagi sebagai jasa titipan,” ujarnya.

Indra Bagjana menyebut, produk lokal asal Kota Cimahi mempunyai potensi untuk dapat lebih berkembang. Alhasil, pihaknya bakal memberi pendampingan dari sisi promosi, kelengkapan perizinan dan lainnya.

“Termasuk kemasan juga penting, akan lebih bagus kalau produk kemasannya juga menarik. Jangan sampai isinya bagus, tapi kemasannya tidak menarik,” pungkas Indra. (*)

Stay connect With Us :
  • Bagikan