HERALDJABAR.COM, DEPOK – Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kota Depok, Nina Suzana menyerahkan penghargaan Anugerah Inovasi Perangkat Daerah. Itu dalam rangkaian acara Depok Media Arts Summit 2024 di Ballroom Hotel Bumi Wiyata, Sabtu, 7 Desember 2024.
Penghargaan diberikan kepada instansi yang berhasil menunjukkan terobosan inovatif dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik. Sekaligus menjadi bukti komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam mendorong budaya kerja yang kreatif dan berorientasi pada solusi.
“Ini sebagai bentuk apresiasi untuk pelayanan publik inovatif, namun bukan hanya itu saja. Apresiasi ini juga sebagai dorongan bagi perangkat daerah lainnya untuk terus berinovasi,” ungkap Nina Suzana.
Pj Sekda Kota Depok menambahkan, inovasi adalah kunci untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dia pun berharap, penghargaan tersebut dapat menjadi sebagai motivasi bagi seluruh perangkat daerah agar terus menciptakan solusi yang lebih baik.
“Anugerah Inovasi Perangkat Daerah menjadi salah satu langkah strategis Pemkot Depok untuk membangun ekosistem pemerintahan yang adaptif, responsif dan inovatif. Dengan apresiasi ini, harapannya, Kota Depok mampu terus meningkatkan kualitas pelayanan publik demi kesejahteraan warganya,” tutur Pj Sekda.
Sebagai informasi, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok berhasil meraih juara pertama. Itu atas inovasinya dalam menghadirkan layanan administrasi kependudukan berbasis digital yang mempermudah akses masyarakat.
Inisiatif tersebut tak hanya mampu meningkatkan efisiensi layanan, tetapi juga menciptakan transparansi yang lebih baik dalam proses administrasi.
Juara kedua adalah Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok. Itu atas program inovatifnya yang mendukung pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dengan kemudahaan pendataan serta monitoring kasus melalui aplikasi.
Juara ketiga jatuh kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) atas pengembangan layanan kesehatan berbasis teknologi yang mempercepat akses masyarakat terhadap informasi kesehatan. Termasuk pula program konsultasi daring yang sangat membantu selama masa pasca pandemi. (*)
