HERALDJABAR.COM, BANDUNG – Persib Bandung U16 tergabung di Grup X Babak 8 Besar Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2024/2025. Lolos dengan status runner-up Grup B, mereka bersaing dengan Persija Jakarta, Madura United FC dan Borneo FC Samarinda.
Pada laga pertama, Maung Ngora bakal menjamu Laskar Sape Kerrab di Kota Bandung pada Sabtu, 18 Januari 2025.
Dari tiga tim yang menjadi pesaing Persib Bandung U16 di Grup X, hanya Borneo FC Samarinda yang pernah dihadapi di fase sebelumnya. Dari empat pertemuan dengan Pesut Etam, Maung Ngora mencatat sekali menang, 2 imbang dan sekali kalah.
Meski begitu, Andri Wijaya selaku pelatih kepala menyebut, babak 8 Besar kerap menghadirkan kejutan. Ia pun berharap kepada para pemainnya untuk mewaspadai lawan-lawan lain yang akan dihadapinya di Grup X.
“Memang, kami hanya pernah bertemu dengan Borneo FC Samarinda, tapi biasanya, babak 8 Besar punya kejutan. Satu-satunya kejutan yang saya harapkan adalah Persib Bandung menjadi juara di EPA U16 musim ini,” kata Andri Wijaya pada Senin, 13 Januari 2025.
“Yang pasti, di sini semua tim kembali diuji untuk lebih kuat lagi karena kalau melihat persaingan di klasemen akhir, hanya Grup B dan C saja yang terbilang ketat. Persija dan Madura United yang jadi juara di grupnya, jadi catatan tersendiri,” tambahnya.
Andri mengaku akan mempersiapkan tim agar tampil lebih maksimal di setiap pertandingan. Di babak 8 Besar, setiap tim hanya akan menjalani single game, tidak lagi double game seperti yang terjadi di fase sebelumnya.
“Kami akan menyiapkan tim dengan lebih baik, menjaga motivasi dan asa para pemain. Saya tanamkan juga kepada pemain, setiap pertandingan adalah final jadi penting untuk meraih hasil maksimal, dan alhamdulillah itu sudah terjadi di beberapa pertandingan terakhir,” bebernya. (*)
