HERALDJABAR.COM, DEPOK – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok bersama Dewan Perwakilan Purna Paskibraka Indonesia (DPPI) telah memulai proses seleksi administrasi Calon Paskibraka (Capaska) 2025.
Sebanyak 582 pelajar dari 201 sekolah di Kota Depok telah mendaftar untuk mengikuti seleksi ketat ini, namun hanya 42 peserta terbaik yang akan terpilih.
Seleksi tahap awal berlangsung pada buka pada 3-4 Februari di GOR Kota Depok.
Kemudian pada 15 Februari, yang meliputi tes wawasan kebangsaan, tes intelegensi umum, dan pemeriksaan kesehatan. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Lantai 10 Balai Kota Depok oleh DPPI Kota Depok.
Selanjutnya, pada 16 Februari, peserta mengikuti tes parade (postur) dan Peraturan Baris Berbaris (PBB).
Ketua Pelaksana DPPI Daerah Kota Depok, Mustofa Kamal mengatakan 237 peserta yang mengikuti tes parade, 86 orang dinyatakan gugur, sementara 151 peserta melanjutkan ke tahap PBB.
“Seluruh peserta yang tersisa berhasil melewati seleksi PBB tanpa ada yang gugur,” ujarnya pada Kamis, 27 Februari 2025.
Pada 22 Februari, sebanyak 151 peserta tersisa mengikuti seleksi kesamaptaan yang dilaksanakan di Kostrad Cilodong dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB.
Seleksi ini dipimpin langsung oleh personel Kostrad yang bertanggung jawab atas pengamanan dan penilaian.
Sehari setelahnya, 23 Februari, para peserta menghadapi seleksi kepribadian yang mencakup wawancara, minat, dan bakat, juga dilaksanakan di Kostrad Cilodong.
Setelah melalui serangkaian seleksi ketat, hanya 42 peserta terbaik yang akan melaju ke tahap selanjutnya dan berkesempatan mengibarkan Sang Saka Merah Putih di Kota Depok pada 1 Juni dan 17 Agustus.
Seleksi ini menjadi bukti semangat dan dedikasi para pelajar Kota Depok dalam mengemban tugas sebagai Paskibraka.
“DPPI berharap para peserta yang terpilih dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan kebanggaan sebagai bagian dari pengibar bendera pusaka Kota Depok,” tutupnya. (*)
