Kang Dedi Kaget, Ada Gubuk Berpenghuni 15 di Babelan

- Jabar
  • Bagikan
KANG DEDI
Kang Dedi kaget, ada gubuk berpenghuni 15 orang di Bekasi. (Foto: Tangkapan layar Youtube Kang Dedi)

HERALDJABAR, BEKASI – Langit mendung menaungi Babelan, Kabupaten Bekasi, ketika Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kembali menjejakkan kakinya di kawasan yang sebelumnya diterjang banjir. Kali ini, bukan luapan air yang menyita perhatiannya, melainkan sebuah gubuk sempit yang dihuni oleh 15 jiwa.

“Berapa orang di rumah ini?” tanyanya, alis berkerut saat berdiri di depan bangunan kayu sederhana. Seorang perempuan berkerudung hitam yang menjadi penghuni gubuk itu menjawab dengan suara lirih, “Lima belas, Pak.”

Dedi tertegun. Bangunan yang berdiri di atas tanah milik negara itu menjadi rumah bagi belasan orang, mayoritas keluarga yang merantau dari Jakarta Utara. Mereka dahulu tinggal di tanah serupa di ibu kota sebelum akhirnya digusur dan terpaksa mencari tempat baru di Bekasi.

Di dalam ruangan sempit yang disekat kayu, Dedi menyaksikan betapa penghuni harus berbagi tempat tidur, hidup dalam keterbatasan, dan menghadapi masa depan yang tak menentu. Seorang remaja hanya lulusan SD karena tak punya biaya untuk sekolah, sementara seorang bocah berusia tujuh tahun belum pernah mengenyam pendidikan dasar.

Dedi tak tinggal diam. Ia meminta agar anak yang belum sekolah segera didaftarkan ke SD terdekat. Tak hanya itu, ia pun memberikan modal usaha kepada salah satu kepala keluarga agar bisa berjualan sayur, serta menyerahkan bantuan tunai bagi penghuni gubuk tersebut.

Di luar, matahari mulai merayap di balik awan kelabu, seolah membawa secercah harapan bagi keluarga yang selama ini hidup dalam bayang-bayang kesulitan. Bagi mereka, kunjungan seorang pemimpin bukan sekadar seremoni, melainkan pintu kecil menuju perubahan yang telah lama dinanti. (*)

Stay connect With Us :
  • Bagikan